ROSALINDA; " />
Text
PEMANFAATAN PUPUK ORGANIK CAIR DARI CAMPURAN LIMBAH IKAN DAN LIMBAH CUCIAN BERAS TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BAYAM HIJAU (Amaranthus Viridis L)
Pupuk organik cair adalah pupuk yang dapat memberikan hara sesuai
dengan kebutuhan tanaman karena bentuknya yang cair, jika terjadi kelebihan
kapasitas pupuk pada tanah, dengan sendirinya tanaman akan mudah mengatur
penyerapan komposisi pupuk yang dibutuhkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk
megetahui pertumbuhan tanaman bayam hijau setelah diberikan pupuk organik
cair dari campuran limbah ikan dan limbah cucian beras.
Penelitian ini merupakan penelitian Eksperimen dengan desain penelitian
Pra-Eksperimen Static Group Comparison untuk melihat parameter yang
diamati yaitu hasil tinggi batang, jumlah daun dan lebar dau tanaman bayam
hijau (Amaranthus Varidis L) setelah diberikan perlakuan pupuk organik cair
dari campuran limbah ikan dan limbah cucian beras konsentrasi, 0%, 25%, 50%,
75% dan 100% selama 28 hari. Objek penelitian sebanyak 30 batang (5
konsentrasi x 3 pengulangan x 2 batang).
Hasil penelitian menunjukkan terjadi perbedaan petumbuhan tanaman
bayam hijau menggunakan pupuk cair dari campuran limbah ikan dan limbah
cucian beras. Rata-rata tinggi batang tertinggi 4,51 cm, jumlah daun setiap
minggunya memiliki perubahan sehingga rata-rata tertinggi jumlah daun yaitu 9
helai, dan lebar daun dengan rata-rata tertinggi yaitu 2,4 cm.
Diketahui bahwa penggunaan pupuk organik cair dari campuran limbah
ikan dan limbah cucian beras efektif dalam pertumbuhan tanaman bayam hijau.
Pada penelitian selanjutnya diharapkan dapat melakukan pengukuran pH, suhu
dan kelembaban pada proses pengomposan.
D3S21046 | 613.1 ROS p 2021 046 | Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang (Rak KTI Sanitasi) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain