FITRI KOMARIAH; " />
Text
GAMBARAN PENGETAHUAN PENDERITA HIPERTENSI TENTANG PENATALAKSANAAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNGPINANG
World Health Organization (WHO) pada tahun 2012 menyebutkan bahwa hipertensi
mengakibatkan stroke (51%) dan penyakit jantung koroner (45%) berakhir pada
kematian. Akhir-akhir ini terjadi peningkatan angka kejadian karena pergeseran pola
makan yang mengarah pada makanan cepat saji, diawetkan mengandung garam
tinggi, lemak jenuh, dan rendah serat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif
dan populasi 85 penderita hipertensi. Menggunakan pendekatan purposive sampling,
pengumpulan data dengan kuesioner dan analisis data secara univariat. Pengetahuan
penderita hipertensi tentang penatalaksanaan hipertensi farmakologi dalam kategori
baik (64,7%) dan nonfarmakologi dalam kategori (49,4%) di wilayah kerja
Puskesmas Kota Tanjungpinang. Gambaran pengetahuan penderita hipertensi tentang
penatalaksanaan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Kota Tanjungpinang adalah
baik (58%). Disarankan kepada Puskesmas Kota Tanjungpinang agar dapat
memberikan edukasi tentang penatalaksanaan hipertensi secara farmakologi dan
nonfarmakologi melalui penyuluhan (leafleat,poster) serta memotivasi masyarakat
tentang rutinya mengontrol hipertensi yang baik
D3P17014 | 610.73 FIT g 2017 014 | Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang (Rak KTI Keperawatan) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain